Pages - Menu

Saturday, May 14, 2016

Perbandingan Jarak GPS RTK NTRIP (Cors) dengan Total Station


Salah satu teknologi pemetaan yang mulai dikembangkan di Indonesia yang digunakan untuk kebutuhan rekayasa dan penelitian tentang penentuan posisi yaitu GNSS CORS (Global  Navigation  Sattelite  System  Continuously  Operating Reference    Stations). CORS merupakan jaring kerangka geodetik aktif berupa stasiun permanen yang dilengkapi dengan receiver yang dapat menerima sinyal dari satelit GPS (Global  Positioning  Syestem) dan satelit GNSS lainnya, yang beroperasi  secara  kontinyu  selama  dua  puluh  empat  jam. Terobosan pemetaan nantinya diharapkan dapat menggunakan GPS CORS dengan menggunakan  metode RTK (Real Time Kinematik) berbasiskan NTRIP (Networked Transport of RTCM via Internet Protocol). RTK merupakan   metode berdasarkan  pada carrier phase dalam penetuan posisi secara relatif dengan tingkat ketelitian mencapai satuan 1-5 sentimeter secara real time. Pada sistem ini stasiun GNSS CORS berperan sebagai base station sedangkan untuk rover menggunakan GPS yang didukung dengan perangkat mobile agar dapat melakukan streming data koreksi secara real time menggunakan koneksi internet. Sebelumnya  terdapat  beberapa metode lain yang umum telah digunakan di Indonesia yaitu pengukuran GPS dengan metode RTK untuk pekerjaan geodesi seperti pemetaan, Staking  out, dll. Metode ini menggunakan 2 buah GPS tipe geodetik sebagai base dan rover. Pengukuran dengan metode RTK ini juga memiliki tingkat ketelitian hingga sentimeter namun kelemahan dari teknologi ini sangat dipengaruhi jarak antara GPS base dan GPSrover.  Hal ini dikarenakan dalam proses pengiriman data koreksi secara real time menggunakan gelombang radio yang beroperasi pada pita frekuensi VHF/UHF, sehingga menyebabkan semakin jauh jaraknya akan mengakibatkan terganggunya gelombang radio sebagai media pengiriman data koreksi dan juga penggunaan GPS harus berada pada area yang bebas dari gangguan. Metode pengukuran lainnya adalah dengan menggunakan alat TS (Total  Statation).  Alat ini menggunakan sudut dan jarak antara alat TS dan prisma untuk mendefinisikan titik koordinat diatas permukaan bumi. Keunggulan dari metode terestris menggunakan TS adalah dapat digunakan pada berbagai medan seperti hutan, tambak, lapangan, jalan dll. Sedangkan kelemahan penggunaan TS ini terdapat pada jangkauan jarak   dan   kebebasan   pandang TS ke prisma. Sehingga kedua metode ini, baik RTK GPS maupun TS cukup tergantung dari jarak, sehingga semisal dalam pengerjaan staking out jalan atau pemetaan jalan yang cukup panjang dan membutuhkan ketelitian yang cukup tinggi, akan sangat mempengaruhi efektifitas waktu kerja. Pengukuran dengan metode RTK  NTRIP memiliki keunggulan pada  jarak karena proses pengiriman data koreksi antara base station GPS (GNSS CORS) dan rover menggunakan koneksi internet. Namun,karena teknologi GNSS CORS menggunakan metode RTK NTRIP masih cukup baru,maka dalam penelitian ini dilakukan pengkajian untuk hasil penggunaan metode penentuan posisi dengan menggunakan GPS CORS-RTK NTRIP yang dibandingkan dengan hasil pengukuran  terestris menggunakan TS, dimana hasilnya akan dapat digunakan sebagai pertimbangan untuk penggunaan  metode GPS CORS-RTK NTRIP dalam pekerjaan pemetaan tertentu.

Pada posting kali ini saya coba tampilkan perbandingan jarak yang dihasilkan dari pengukuran dengan GPS RTK NTRIP (Cors) dengan Total Station.
Sebaran Titik Pengamatan

Dari 5 titik tersebut dapat ditarik 7 jarak, berikut jarak yang dihasilkan dengan pengukuran menggunakan GPS RTK NTRIP (Cors) dan Total Station (TS):
 
Point Point Jarak GPS (meter) Jarak TS (meter) Beda jarak
P1 P2 172.98 173.09 0.11
P1 P3 114.44 114.27 -0.17
P2 P3 143.1 143 -0.10
P3 P4 128.77 128.75 -0.02
P3 P5 74.46 74.55 0.09
P4 P5 177.39 177.47 0.08
P2 P4 103.22 103.2 -0.02

GPS RTK NTRIP (Cors)
Point 3CQ CLASS SUB CLASS JARAK KE BASE
P1 0.131 MEAS GNSS FIXED 8380.62
P2 0.02 MEAS GNSS FIXED 8212.46
P3 0.026 MEAS GNSS FIXED 8418.19
P4 0.148 MEAS GNSS FIXED 8289.68
P5 0.024 MEAS GPS FIXED 8456.66
 
####SEMOGABERMANFAAT####

1 comment: